Banjir merupakan sebuah bencana yang tidak bisa dihindari lagi, terlebih pada wilayah yang padat hingga saluran air banyak tersumbat, dan menyebabkan air sungai atau waduk terdekat meluap. Meski begitu, sebenarnya banjir juga tidak terlepas dari adanya faktor alam, yaitu hujan yang turun secara terus menerus dengan intensitas super banyak, serta jangka waktu lama.
Luapan air tersebut dapat masuk ke dalam rumah dan menyebabkan bencana kebanjiran. Ini merupakan suatu perkara yang tidak bisa disepelekan, karena seperti yang diketahui sendiri, banyak barang di dalam rumah yang tidak bisa terkena air. Seperti salah satunya saja, kasur. Apabila terkena air, maka tidak akan bisa digunakan untuk tidur. Dan masih banyak efek tidak menguntungkan lainnya yang terjadi akibat bencana yang satu ini.
Dengan air yang masuk, selain merusak perabotan rumah, air juga dapat merusak furnitur rumah seperti lantai dan tembok. Ini mengapa, setelah bencana tersebut, rumah harus segera dibersihkan.
Jadi, sebenarnya bagaimana cara membersihkan rumah setelah banjir melanda? Dan apa saja yang bisa dilakukan untuk tindakan pasca kebanjiran?
Cara Membersihkan Rumah Setelah Banjir
Hal yang bisa dilakukan adalah dengan mengamankan terlebih dahulu perabotan rumah, terlebih yang elektronik. Ini dilakukan sebelum rumah benar-benar kering dari air banjir. Karena barang-barang ini sangat sensitif dengan air, bahkan bisa saja terjadi korsleting listrik apabila masih ada sifat air yang berada di tempat barang tersebut diletakkan.
Jadi, baiknya Anda mengamankan terlebih dahulu perabotan dan peralatan rumah sebelum kondisi di rumah tersebut benar-benar sudah aman.
Untuk mengamankannya, tentunya Anda harus membersihkan sisa air yang menggenang. Ini dikarenakan pada bagian beberapa rumah pasti terdapat tempat cekung atau bentuk yang membuat air terperangkap, sehingga membutuhkan tenaga manusia untuk mengeluarkannya. Lakukan secara mendetail di setiap bagian rumah.
Setelah berhasil membuang air ke luar, biasanya akan ada sisa-sisa kotoran yang dibawa air banjir ke dalam. Misalnya saja adalah lumpur, dan beberapa sampah. Bersihkan semuanya dengan detail.
Lalu, perhatikan juga bagian lantai atau tembok yang mungkin masih lembab. Keringkan sehingga tidak ada bagian lembab yang berpotensi tinggi untuk pertumbuhan jamur. Setelahnya, barulah Anda bisa meletakkan perabotan rumah yang sebelumnya diamankan ke tempat yang semestinya.
Tindakan yang Harus Dilakukan Pasca Banjir
Setelah melakukan tindakan dasar untuk membersihkan air yang menggenang dan juga meletakkan perabotan setelah dirasa keadaan lebih kondusif, terdapat beberapa hal yang harus dilakukan pasca rumah yang dilanda banjir.
Seperti yang bisa diketahui, banjir pada umumnya tidak hanya terjadi dalam satu hari saja. Ini membuat tembok bisa terkelupas, atau juga rusak. Terlebih apabila Anda memakai wallpaper untuk memasangnya.
Jadi, hal yang harus dilakukan adalah dengan mencabut wallpaper. Ini karena, apabila Anda membiarkan wallpaper tersebut terpasang, maka jamur bisa tumbuh dan malah merusak tembok. Biarkan kering, dan Anda bisa memasang kembali wallpaper yang baru atau mengecatnya.
Jangan lupa juga untuk mencuci perabotan rumah yang sempat terkena air banjiran. Karena, air ini mengandung banyak kuman setelah melewati berbagai tempat di luaran sana. Buanglah juga semua yang rusak karena dampak banjir tersebut, seperti peralatan rumah tangga yang rusak, dokumen yang sudah terlanjur basah dan tidak bisa diselamatkan, atau juga makanan yang terkontaminasi.
Dan itulah beberapa hal yang perlu dilakukan setelah rumah dilanda banjir. Memang sedikit merepotkan, namun apabila melakukan langkah yang benar, maka kerugian pun bisa diminimalisir seminim mungkin.